Loteng-tuturntb-
Koptan Bina Usaha gelar Rapat Anggota Tahunan (RAT) dengan tema " Kerja Sama Saling Mengasihi dan Kejujuran Kunci Menuju Sukses" (05/01/17) di Halaman MI NW Montong Bile, Desa Pendem, Kecamatan Janapria bertujuan untuk melaporkan pertanggungjawaban pengurus Koprasi tentang perjalanan keuangan selama Satu tahun sekaligus pemberian beberapa dollfrize yang di hadiri H. Agus Subagio Kepala Dinas Koprasi Provinsi, Hadir juga perwakilan dari pembina UKM Provinsi, dan seluruh pengurus Koprasi beserta semua undangan sekitar 600 pesrta.
Koptan Bina Usaha gelar Rapat Anggota Tahunan (RAT) dengan tema " Kerja Sama Saling Mengasihi dan Kejujuran Kunci Menuju Sukses" (05/01/17) di Halaman MI NW Montong Bile, Desa Pendem, Kecamatan Janapria bertujuan untuk melaporkan pertanggungjawaban pengurus Koprasi tentang perjalanan keuangan selama Satu tahun sekaligus pemberian beberapa dollfrize yang di hadiri H. Agus Subagio Kepala Dinas Koprasi Provinsi, Hadir juga perwakilan dari pembina UKM Provinsi, dan seluruh pengurus Koprasi beserta semua undangan sekitar 600 pesrta.
Kehadiran Koptan Bina Usaha yang diketuai Abdus Syukur sangat diakui berdampak positif bagi kehidupan masyarakat NTB terbukti dengan perubahan derastis yang terlihat dari keberadaan anggotoa yang mulai bergabung dari tarap miskin menjadi cukup bahkan bisa menjadi sejahtera.
Dalam sambutan Diskop Provinsi terkesan bingung menggambarkan keberadaan Koptan Bina Usaha tersebut " kalau menyebut Koprasi saya merinding, karena dari sekian banyak Koprasi yang ada justru yang jadi sorotan Pemerintah malah Koptan Bina Usaha ini" katanya.
Selain dianggap berprestasi oleh Diskop Provinsi Koptan Bina Usaha juga diapresiasi dari sisi sosial karena dianggap sangat membantu pemerintah khususnya Dinas Sosial, tercatat dalam beberapa bulan terakhir sekitar 28 juta telah disalurkan dengan rincian Anak yatim 41orang, 30 orang kaum du'apa ( orang tua jompo) dan 48 pengurur masjid di beberapa tempat.
Selain bertujuan melaporkan pertanggungjawaban dan pemberian doll frizu RAT ini juga dimanfaatkan sebagai ajang sosialisasi pentingnya berkoprasi, menjadi anggota koprasi atau jadi pengurus sebenarnya tidak mengandung unsur bisnis saja melainkan lebih mengedepankan nilai sosial.
Prestasi-prestasi yang sudah dikantongi Kapoktan Bina Usaha selama ini tentu merupakan kebanggaan luar biasa yang tidak hanya dirasakan oleh pengurus ataukah anggota nya melainkan daerah NTB juaga merasakan dampaknya, seperti yang digambarkan Abdus Syukur ketika mewakili NTB saat menghadiri undangan dari Istana Negara " bukan Kapoktan Bina Usaha yang disebut akan tetapi atas nama perwakilan NTB" ungkap nya dimedia ini saat dikunjungi dirumahnya, Hal tersebut menunjukkan bahwa keberadaan Koptab Bina Usaha ini sudah mengharumkan NTB.
Sementara dol frize dan penghargaan yang diberikan dalam RAT tersebut terdiri dari beberapa katagori diantaranya untuk katagori Pekerja Lapangan dengan kontribusi income terbanyak, pemberian hadiah untuk SHU tertinggi, dan penghargaan bagi pendiri koprasi. Dengan total keseluruhan 35 Juta.
Adapun program tambahan unit usaha yang mulai digalakkan Koptan Bina Usaha yaitu Investasi Tanah, Bank Sampah, Distributor Beras, Distributor Air Minum, dan KBIH.
Distributor Beras ini sudah berjalan cukup lama dan dampaknya pun banyak dinikmati Janda-Janda sekitar dengan menjadi kariawan, sementara bank sampah sendiri ditujukan sebagai media edukasi masyarakat tentang betapa pentingnya sikap disiplin tentunya tidak lagi membuang sampah sembarangan, dan menariknya di program bank sampah ini semua jenis sampah diberdayakan.(Shi)
This is dummy text. It is not meant to be read. Accordingly, it is difficult to figure out when to end it. But then, this is dummy text. It is not meant to be read. Period.