Harap tinggalkan pesan

PONPES SIRAJUL HUDA GALAKKAN KURSUS BAHASA ARAB METODE TAMYIZ

Loteng-tuturntb-
Yayasan Pondok Pesantren Sirajuln Huda Paok Dandak datangkan Dua Ustaz Pengajar Bahasa Arab dengan Metode TAMYIZ. Kamis, (12/01/17) di Ponpes Sirajul Huda Paok Dandak, Desa Durian Kecamatan Janapria, Kabupaten Lombok Tengah. Guna menumbuh kembangkan minat belajar bahasa Arab dan kajian Al-Qur'an.

Ketua Yayasan Ponpes Sirajul Huda yang menaungi pendidikan formal mulai dari PAUD, MI, MTS Hingga SMK I Tgh. Abdullah, S. Pd melihat kurangnya minat santri/siswa belajar bahasa Arab maka dihadirkanlah dua Ustaz dari luar daerah yang dianggap mampu menumbuhkan semangat baru tentunya dengan metode TAMYIZ nya.
Dua Ustaz itu adalah Ustaz Agus dari Bangka Balitung dan Ustaz Aflahah Misbah dari Jepara Jawa Timur. Mereka ditemukan salah satu pengurus sekaligus tenaga pengajar di Ponpes tersebut Ahmad Jumaili di Pare saat mengikuti kursus. Dan dua Ustaz tersebut sudah dipercaya oleh pemilik metode TAMYIZ sebagai pengajar/Ustaz.
Mereka menegaskan kepada media ini saat ditemui di Rumah Ahmad Jumaili bahwa mereka akan menularkan ilmunya bukan hanya di Ponpes ini melainkan keseluruh instansi pendidikan lainya selama dibutuhkan " Karena yang kami lihat bukan imbalan dari sesama melainkan dari Allah Swt" kata Ustaz Agus.
Ia mengakui metode TAMYIZ ini merupakan metode yang sangat cepat " Saya awalnya sangat awam dengan bahasa Arab bahkan menulispun saya tidak bisa, namun dalam waktu relatif singkat saya ikuti pembelajaran bahasa Arab dengan metode TAMYIZ ini Alhamdulillah saya bisa sampai menularkan nya disini" tambahnya.
Sementara Ustaz Misbah juga menjelaskan detail tujuan kehadirannya di Ponpes Sirajul Huda bukan sekedar membimbing santri bisa berbicara saja melainkan sampai mereka mampu mengajarkan teman yang lain " kehadiran kami semata-mata ingin menularkan ilmu yang sudah kami dapatkan, dan akan berusaha total bina santri disini sampai mereka mampu berbicara dan mengajarkan pada teman-teman yang lain" katanya.
Dan buku TAMYIZ yang mereka gunakan mengajar merupakan hasil riset penulis di Tajug Kampung Indramayu yang ditulis berdasarkan pengalaman ngaji dimasa kecil kepada Kiyai Anas Tamyiz di Tajug yang sama, dimaksudkan untuk menghasilkan anak-anak sejak usia SD/MI bisa menulis, mentarjamah Qur'an dan Kitab Kuning serta merekapun bisa mengajarkan kepada yang lain.(Shi)
Previous
Next Post »